5 Alasan Mengapa Mobil Carry Tidak Bisa Menyala Saat Distarter

5 Alasan Mengapa Mobil Carry Tidak Bisa Menyala Saat Distarter

Suzuki Carry merupakan salah satu jenis mobil tertua yang banyak diminati di Indonesia. Namun, ada beberapa alasan mengapa mobil carry sulit untuk dihidupkan. Hal ini disebabkan oleh banyak penyebab. Dari kerusakan suku cadang karena keausan dan karat hingga penuaan.

Oleh karena itu, jika komponen mesin yang dapat menyebabkan mobil carry tidak dapat distarter mengalami kerusakan maka diperlukan solusi. Solusi yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah yang menyebabkan mobil carry susah hidup

Oleh karena itu, disarankan agar Anda segera membawa mobil carry yang tidak bisa dihidupkan ke bengkel terdekat untuk prosedur perbaikan. Anda dapat membawa mobil carry Anda ke servis mobil dengan segera. Direkomendasikan untuk membawa ke bengkel mobil yang mengkhususkan diri pada mobil klasik seperti Suzuki Carry yang ada pada tahun 1980-an.

Yang pasti, mobil klasik punya banyak masalah yang menyebabkan mesin tidak mau hidup. Tentu saja masalah ini sangat berbahaya jika tidak segera diatasi. Rata-rata penyebab kerusakan mesin mobil carry ini adalah komponen mesinnya. Oleh karena itu, ada 5 alasan utama mengapa mesin mobil carry tidak dapat dihidupkan. Diantaranya adalah:

1. Ada Masalah Dengan Aki Mobil

Aki adalah salah satu sumber daya yang paling penting untuk mobil. Oleh karena itu, masalah pada aki dapat membuat mobil sangat sulit untuk dihidupkan, meskipun starter berfungsi dengan baik. Untuk itu, sebaiknya periksa dulu kondisi aki mobil Anda apakah dalam kondisi baik. Kemudian bersihkan aki dan pastikan kabel tidak rusak atau terputus.

2. Busi Mobil Bermasalah

Pada dasarnya mobil bisa distarter, tapi bisa juga karena komponen busi bermasalah yang tidak bisa distarter. Suku cadang busi sering aus dan harus diganti setidaknya setiap tiga bulan sekali. Selain itu, jika Anda sering menggunakan mobil untuk berkendara jarak jauh setiap hari, ada baiknya mengganti busi (kira-kira setiap dua bulan sekali) untuk meningkatkan frekuensi penggantian busi. Penting untuk berhati-hati mencegah berbagai risiko busi yang tidak cocok dan mengakibatkan mobil carry tidak bisa distarter.

3. Masalah Pada Alternator

Masalah alternator juga harus menjadi perhatian pemilik mobil carry. Komponen yang satu ini bisa menjadi masalah utama yang membuat mobil tidak bisa dioperasikan. Mesin alternator berkarat adalah salah satu masalahnya.

Saat mesin aus, secara otomatis mengkonsumsi lebih banyak daya. Alternator yang bermasalah juga dapat memperpendek baterai dan akhirnya menyumbat mobil carry.

4. Usia Mobil Lebih Dari 5 Tahun

Mobil yang sudah berumur lebih dari 5 tahun juga bisa menjadi masalah yang mempersulit kehidupan mobil carry. Hal ini bisa terjadi jika aliran listrik berkurang dan proses pembakaran tidak sepenuhnya dijalankan.

Jika usia mobil sudah di atas 5 tahun, solusi terbaik sebenarnya adalah selalu mengecek semua komponen mobil. Tentu saja, ini memberi pemilik mobil visibilitas awal kerusakan yang perlu diperbaiki.

5. Masalah Karburator Mobil

Masalah lain yang bisa terjadi adalah kerusakan karburator. Mesin yang satu ini tentunya menjadi salah satu komponen kunci yang mendukung proses pembakaran bahan bakar di dalam mobil. Tentu saja, jika mesin rusak, mobil carry tidak akan hidup.

Itulah 5 alasan mengapa mobil carry sulit untuk dihidupkan saat akan digunakan. Masalah di atas adalah salah satu masalah paling umum dengan pemilik mobil, termasuk pengguna carry. Salah satu solusi terbaik yang bisa Anda lakukan untuk menghindari hal di atas adalah dengan melakukan pengecekan secara rutin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *